Inno Ngutra
Masih ingatkah Anda sekalian akan posting saya beberapa waktu yang lalu tentang kisah teman kita yang berjuang mempertahankan rumah tangganya akibat perselingkuhan suaminya? Karena aku terus mendoakannya maka tadi pagi aku mencoba menanyakan lagi perkembangan kisahnya, dan inilah jawabannya kepadaku: (Atas izinnya aku posting k...embali di sini agar kita semua dapat berefleksi tentang hidup, iman, kesetiaan dan cinta di antara kita, tetapi juga menjadi pelajaran bagi yang sedang mengalami hal yang sama):
Selamat pagi Romo, keadaan rumah tangga saya masih sama. Suami Selasa yang lalu ngga pulang, juga tiap Jumat dan Sabtu ngga pulang. Kemarin malam dia mengingau dalam tidurnya katanya:
"Tuhan Yesus Kristus, datanglah..... trus dilanjutkan dengan doa Salam Maria. Saya kaget dengarnya, dia dalam keadaan tidur tapi doa. Saya pegangi tangannya sambil doa juga: Tuhan Yesus, utuslah Roh kudus-Mu ke dalam diri suami saya. Kuasailah hidupnya agar apa yang dia ucapkan, apa yang dia pikirkan & apa yang dia lakukan sesuai dengan kehendakMu.
Saya tetap percaya, Romo, Tuhan Yesus sanggup melakukan segala perkara. Tetap doakan kami ya, Romo.
Sahabatku,
Saya tidak mengajak Anda sekalian untuk percaya kepada "bunga-bunga mimpi" atau apa pun disebutnya, tetapi baiklah kita berefleksi tentang yang satu ini, yakni "INDAHNYA SEBUAH NILAI KESETIAAN."
Kesetian yang dibalas dengan perselingkuhan dan kebohongan selalu membuat luka di hati mereka yang setia walaupun itu nampak bodoh di zaman ini. Kisah di atas mau mengatakan kepada kita bahwa betapa mahalnya sebuah nilai kesetiaan seorang istri. Dia tahu suaminya berselingkuh tapi ia tidak mau menghancurkan rumah tangganya hanya karena perlakuan suaminya. Dengan imannya ia tetap percaya bahwa badai itu akan berlalu walaupun saat ini nampak tidak ada tanda-tanda berhentinya.
Apa yang aku sadari bahwa tidak semua suami berbuat demikian. Ada kalanya sang istri pun berbuat hal yang sama bahkan lebih parah lagi akibatnya. Akan, tetapi kisah ini ada di hadapan kita saat ini dan kebetulan menceritakan tentang kisah perselingkuhan seoarang suami terhadap istrinya yang tetap bertahan dalam kesetiaannya dan kehendak baiknya untuk mempertahakan rumah tangganya. Ia tetap percaya bahwa apa yang telah dipersatukan oleh Allah tidak dapat diceraikan oleh manusia. Meskipun saat ini pintu perceraian itu terbuka lebar oleh nafsu yang tak tertahankan.
Sahabatku,
Sebagai seorang sahabat, aku hanya mau mengakjakmu: Marilah kita belajar dari kisah ini untuk di satu pihak, tidak menodai kesetiaan orang lain yang mencintai kita dengan tulus, namun di lain pihak, bila kita berada di pihak yang dikhianati maka ketabahan teman kita itu bisa memberi secercah harapan bagi kita semua untuk tetap bertahan dalam janji-janji kita. Kuajak Anda sekalian, sahabat-sahabatku untuk membawakan perjuangan teman kita ini dalam doa-doamu.
Salam dan doa seorang sahabat untuk para sahabat,
Romo Inno
Masih ingatkah Anda sekalian akan posting saya beberapa waktu yang lalu tentang kisah teman kita yang berjuang mempertahankan rumah tangganya akibat perselingkuhan suaminya? Karena aku terus mendoakannya maka tadi pagi aku mencoba menanyakan lagi perkembangan kisahnya, dan inilah jawabannya kepadaku: (Atas izinnya aku posting k...embali di sini agar kita semua dapat berefleksi tentang hidup, iman, kesetiaan dan cinta di antara kita, tetapi juga menjadi pelajaran bagi yang sedang mengalami hal yang sama):
Selamat pagi Romo, keadaan rumah tangga saya masih sama. Suami Selasa yang lalu ngga pulang, juga tiap Jumat dan Sabtu ngga pulang. Kemarin malam dia mengingau dalam tidurnya katanya:
"Tuhan Yesus Kristus, datanglah..... trus dilanjutkan dengan doa Salam Maria. Saya kaget dengarnya, dia dalam keadaan tidur tapi doa. Saya pegangi tangannya sambil doa juga: Tuhan Yesus, utuslah Roh kudus-Mu ke dalam diri suami saya. Kuasailah hidupnya agar apa yang dia ucapkan, apa yang dia pikirkan & apa yang dia lakukan sesuai dengan kehendakMu.
Saya tetap percaya, Romo, Tuhan Yesus sanggup melakukan segala perkara. Tetap doakan kami ya, Romo.
Sahabatku,
Saya tidak mengajak Anda sekalian untuk percaya kepada "bunga-bunga mimpi" atau apa pun disebutnya, tetapi baiklah kita berefleksi tentang yang satu ini, yakni "INDAHNYA SEBUAH NILAI KESETIAAN."
Kesetian yang dibalas dengan perselingkuhan dan kebohongan selalu membuat luka di hati mereka yang setia walaupun itu nampak bodoh di zaman ini. Kisah di atas mau mengatakan kepada kita bahwa betapa mahalnya sebuah nilai kesetiaan seorang istri. Dia tahu suaminya berselingkuh tapi ia tidak mau menghancurkan rumah tangganya hanya karena perlakuan suaminya. Dengan imannya ia tetap percaya bahwa badai itu akan berlalu walaupun saat ini nampak tidak ada tanda-tanda berhentinya.
Apa yang aku sadari bahwa tidak semua suami berbuat demikian. Ada kalanya sang istri pun berbuat hal yang sama bahkan lebih parah lagi akibatnya. Akan, tetapi kisah ini ada di hadapan kita saat ini dan kebetulan menceritakan tentang kisah perselingkuhan seoarang suami terhadap istrinya yang tetap bertahan dalam kesetiaannya dan kehendak baiknya untuk mempertahakan rumah tangganya. Ia tetap percaya bahwa apa yang telah dipersatukan oleh Allah tidak dapat diceraikan oleh manusia. Meskipun saat ini pintu perceraian itu terbuka lebar oleh nafsu yang tak tertahankan.
Sahabatku,
Sebagai seorang sahabat, aku hanya mau mengakjakmu: Marilah kita belajar dari kisah ini untuk di satu pihak, tidak menodai kesetiaan orang lain yang mencintai kita dengan tulus, namun di lain pihak, bila kita berada di pihak yang dikhianati maka ketabahan teman kita itu bisa memberi secercah harapan bagi kita semua untuk tetap bertahan dalam janji-janji kita. Kuajak Anda sekalian, sahabat-sahabatku untuk membawakan perjuangan teman kita ini dalam doa-doamu.
Salam dan doa seorang sahabat untuk para sahabat,
Romo Inno
Tidak ada komentar:
Posting Komentar